Kisah Nyata, Azab Kubur Mengerikan Wanita Pezina
Friday, May 18, 2018
Edit
LIPUTANTOP.COM - Kisah ini adalah kisah nyata yang terjadi di Jordan/Yordania. Dua gadis muda sedang duduk di sebuah bar hotel bintang lima.
Sambil menikmati pemandangan Laut Mati seperti biasanya mereka minum tequila (salah satu jenis minuman keras).
Awal Peringatan Tobat Sebelum Azab Kubur
Ketika perjalanan pulang kedua gadis itu melihat seorang wanita tergeletak di pinggir jalan. Keadaan wanita itu sangat mengerikan.
Kepalanya remuk, paha kanan terpisah dari tubuhnya. Perutnya buncit dan menonjol terlihat ia sedang hamil tua dan kandungannya pecah.
Sehingga bayi dalam perutnya pun keluar dan terlihat kejang. Lalu lehernya masih menggantung termos yang berisi arak.
Wanita yang mati mengerikan itu diketahui kedua gadis berprofesi sebagai PSK yang suka mabuk.
Melihat kejadian mengerikan kedua gadis itu pun lemas dan pingsan.
Ternyata wanita itu tewas dikarenakan menyebrang jalan dalan keadaan mabuk. Saat menyebrang ia tidak sadar kalau ada truk peti kemas lewat. Sehingga tubuh wanita itu pun menghantam truk peti kemas.
Kemudian terlempar di kerikil tajam di pinggir jalan. Wajar saja keadaanya saat mengerikan.
Keesokan harinya setelah sehat kedua gadis muda itupun bertemu di sebuah mall.
Salah satu gadis itu sudah berbeda. Dia menggunakan jilbab. Ternyata kejadian mengerikan yang dilihatnya kemaren menggugah hatinya. Ia pun bertobat.
Teman gadis itupun keheranan melihat ia memakai jilbab dan berkata “hey apa aku tidak salah lihat?”
Gadis yang bertobat itu pun menjawab “aku kembali pada bimbingan Tuhanku, aku takut dan malu padaNYA, aku jijik dengan diriku yang dulu kotor, aku rindu pada kesucian keindahan. Hanya Tuhan yang dapat mensucikanku, hanya DIA yang…” belum selesai gadis yang bertobat itu berbicara temannya pergi berlalu. Terlihat ia malas mendengar kalimat gadis yang telah bertobat.
Setelah pertemuan di mall mereka pun tidak bertemu dan tidak berkomunikasi.
Sampai 3 bulan berlalu di suatu sore ia khusyuk membaca ayat–ayat suci Al-Qur’an. Berbeda dengan dulu yang ia isi dengan menikmati tequila sekarang berubah dengan mengkaji ayat-ayat suci.
Ia telah menjadi gadis solehah.
Tiba-tiba ponselnya bordering. Ternyata yang menelpon adalah temannya yang terakhir kali bertemu di mall.
Dalam percakapan ditelpon itu temannya bertanya “gimana sih caranya tobat?”
Dengan gembira ia pun menjawab “dengan beribadah mendekatkan diri kepada Allah. Dengan membaca Al-Qur’an, mendirikan shalat, menutup aurat”.
Temannya pun menjawab ”Harus Shalat? Pake jilbab, baju kurung? Aduuuhh.. males ah, berat ngelakuinnya. Tapi aku butuh ketenangan, gimana y?”.
Gadis yang bertobat itupun berusaha meyakinkan temannya.
Namun temannya memang berwatak keras kepala. Dan tetap tidak mau bertobat.
3 hari kemudian gadis solehah itu mendapat kabar bahwa temannya meninggal dunia.
Lalu ia pun pergi hendak melayat ke rumah duka. Sayangnya ia terlambat sesampainya di rumah duka temannya telah dibawa ke pemakaman.
Tidak hanya ia yang terlambat, ibunya si teman itu juga terlambat, karena dating dari luar kota.
Lalu mereka pun buru-buru menuju pemakaman. Sampai di pemakaman prosesi penguburan ternyata sudah selesai.
Si Ibu pun berteriak, menjerit memanggil anaknya, menjambaki rambut bahkan merobek bajunya. Memaksa untuk melihat anaknya untuk terakhir kalinya.